Rabu, 04 Desember 2013



PEMBUATAN BAKSO APEL SEBAGAI INOVASI ALTERNATIF MAKANAN KHAS KOTA MALANG



Diusulkan Oleh:

Achmad mustopa S.                : 120141400993

Imroatul Janah                        : 120141400978

Ratna Dewi Y.                                    : 120141411467

Rayi Riski F.                           : 120141400982

Rifadhil Septian M.                : 120141411451
           
Teni Aryanti                            : 120141400979

Sandi Permana                        : 209141422368
           


Description: Description: Description: Description: E:\UNM\logo UM.jpeg




UNIVERSITAS NEGERI MALANG
MALANG
 2013

A. JUDUL PROGRAM INOVASI
”Pembuatan Bakso Apel Sebagai Alternatif Makanan Khas Kota Malang”

B.     LATAR BELAKANG
                    Sebagai salah satu daerah sentral perkembangan pembangunan, kota Malang memiliki daya tarik tersendiri bagi masyarakat Jawa Timur khususnya dan  di Indonesia umumnya. Sebagai refleksinya, banyak warga baru yang datang dan menetap di kota Malang dengan macam – macam tujuan, misal belajar atau bekerja. Hal ini mengindikasikan adanya tingkat kepadatan penduduk yang tinggi di kota dingin ini. Karenanya, sama halnya dengan kota – kota sejenis, Malang juga memiliki tingkat konsumsi masyarakat yang tinggi. Tidak sulit membaca peluang bisnis makanan di kota Malang, karena memang banyak elemen dan kondisi sosial ekonomi masyarakat yang ada. Sebagai refleksinya, banyak pilihan makanan yang dapat ditemukan di Malang, sebagai perwakilan dari setiap elemen dan kodisi sosial ekonomi masyarakat.  
Salah satu makanan yang terkenal di kota Malang adalah bakso. Bakso Malang amat digemari bukan saja oleh masyarakat Malang, tetapi masyarakat luar Malang pun juga. Bakso Malang  dinilai memilki rasa yang khas dan amat memanjakan lidah. Banyak sekali bermunculan pedagang bakso di Kota Malang, mulai dari yang hanya sekedar bakso dengan gerobak para kaki lima sampai bakso sebagai fast food yang disajikan di dalam ruko megah. Semua pedagang bakso saling bersaing untuk memajukan bakso mereka masing – masing. Sebagai catatan, dalam bisnis bakso saat ini diperlukan sajian yang tidak standar sehingga dapat memancing rasa ingin tahu konsumen untuk datang dan membeli bakso tersebut.. Berbagai perubahan  mulai dilakukan para produsen, mulai dari penganekaragaman produk, sampai strategi pemasaran. Tingginya tingkat penjualan bakso di Kota Malang tak lepas dari potensi Sumber Daya Alamnya yang memang amat cocok sebagai daerah peternakan.
       Ciri khas kota Malang yang lain adalah buah apelnya. Sebagai daerah dengan suhu udara yang relatif sejuk, amat cocok bagi pertumbuhan tanaman buah salah satunya apel. Tingginya tingkat produksi apel kota Malang menjadi peluang tersendiri bagi para pengusaha. Selain merambah pasar lokal, apel Malang juga diterima di pasaran nasional maupun internasional. Apel Malang dinilai memiliki rasa yang masih asli dan bervariasi. Tingkat produksi yang tinggi, tak jarang malah menjadi masalah, akhirnya banyak apel yang tidak diproses secara maksimal bahkan dibuang percuma. Dibutuhkan terobosan – terobosan baru untuk menanggulangi hal ini. Dewasa ini mulai dimunculkan  ide pembuatan keripik apel, selai apel, dan dodol apel sebagai varian yang ditawarkan, dan dapat ditebak olahan apel Malang ini selalu laris manis di pasaran.
     Tak dapat dipungkiri lagi bahwa bakso dan apel merupakan ikon makanan khas kota Malang, keduanya memiliki tingkat konsumsi yang tinggi, ditambah lagi potrensi Sumber Daya Alam setempat yang menunjang untuk terus memproduksi keduanya. Akhirnya muncul ide untuk menggabungkan kedua makanan tersebut menjadi satu bentuk sajian makanan yang tidak meninggalkan hakikat keduanya. Gagasan bakso apel, menjadikan buah apel sebagai isian dalam bakso. Isian apel yang dimaksud merupakan buah apel asli Malang yang diadaptasi sedemikian rupa sehingga dapat terasa nikmat dikonsumsi sebagai isian bakso. Dalam prospek kedepan, penulis bekerja sama dengan beberapa warung bakso di daerah kampus Universitas Negeri Malang dalam bidang penyajian dan  pemasaran produk.
Telah terbukti bahwa bakso dan apel dapat berkolaborasi menjadi satu bentuk sajian kuliner baru. Secara sekilas bakso apel bagi sebagian orang merupakan satu sajian yang aneh dan digambarkan memiliki rasa yang tidak enak. Namun diharapkan hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat untuk mencoba. Berkaca dari fakta penjualan bakso aneka rasa yang telah dilakukan di kota Malang yang notabene diterima dengan baik, maka pengusul merasa optimis bahwa untuk kedepannya bakso apel juga dapat diterima dan dapat menjadi ladang usaha baru dengan prospek ekonomi cerah. Dari berbagai pertimbangan dan realita di atas, kami selaku mahasiswa mencoba mengusulkan satu proposal program kewirausahaan dengan judul “Pembuatan Bakso Apel Sebagai Alternati Makanan Khas Kota Malang”






C. MANFAAT (Kegunaan  Progam)
1.      Bagi Mahasiswa
a.       Untuk meningkatkan mutu pendidikan yang diperoleh guna mempersiapkan mahasiswa yang kreatif, inovatif, produktif, dan berwawasan ilmiah.
b.      Mendapat peluang untuk mengaktualisasikan diri agar dapat berkembang menjadi manusia yang mandiri dan berdaya saing sehingga perlu adanya lingkungan yang kondusif untuk melahirkan karya yang inovatif dan kreatif.
c.       Sebagai wujud pengabdian masyarakat dengan menciptakan alternatif makanan baru.
2.      Bagi Masyarakat
                Pemanfaatan apel sebagai isian bakso diharapkan dapat menjadi alternative makanan masyarakat, dapat meningkatkan nilai jual apel dan bakso, dapat dijadikan masyarakat sebagai bahan pertimbangan untuk membuka usaha baru yang lebih inovatif dan kreatif serta menciptakan lapangan kerja baru guna mencapai kesejahteraaan rakyat kota Malang.
D. Spesifikasi ( Bahan dan Biaya)
Bahan Habis Pakai
No
Bahan
Banyak
Harga per satuan
Jumlah
1
Daging
20 kg
Rp. 50.000,00
Rp    1.000.000,00
2
Tepung Kanji
10 kg
Rp. 5.000,00
Rp.         50.000,00
3
Bumbu - Bumbu
-
-
Rp.       110.000,00
4
Telur Ayam
5 kg
Rp. 10.000,00
Rp.         50.000,00
5
Apel Malang
10 kg
Rp. 10.000,00
Rp       100.000,00
6
Jeruk Nipis
5 kg
Rp.  8.000,00
Rp          40.000,00
7
Minyak tanah
15 liter
Rp.  3.100,00
Rp.         50.000,00
8
Makanan pendamping bakso
-
-
Rp        300.000,00

Total


Rp.      1. 700.000,00


Peralatan Penunjang
No
Bahan
Banyak
Harga per satuan
Jumlah
1
Kompor joss
1 unit
Rp.   200.000,00
Rp.     200.000,00
2
Kompor biasa
2 unit  
Rp.   150.000,00
Rp.     300.000,00
3
Dandang saji bakso
1 unit
-
Rp.     300.000,00
4
Sewa Mesin penggiling 
1 unit
Rp    500.000,00
Rp      500.000,00
5
Alat masak
1 set
Rp.   100.000,00
Rp.     100.000,00
6
Alat makan dan saji
1 set
Rp.   200.000,00
Rp.     200.000,00

Total


Rp.  1.600.000,00


             Bahan habis pakai                                                       Rp.1.700.000,00
             Peralatan penunjang                                                    Rp. 1.600.000,00
                        Total Biaya                                                                 Rp  3.300.000,00

E. CARA KERJA (Gambaran Umum Rencana Usaha)
1. Kondisi umum lingkungan yang menimbulkan gagasan menciptakan kegiatan usaha:
        Kota Malang memilki sumber daya apel dan bahan dasar pembuatan bakso yang baik.
        Masyarakat Kota Malang memiliki tingkat konsumsi makanan yang tinggi. 
        Belum ada alternatif makanan yang menggabungkan buah apel dan bakso sebagai satu sajian makanan.
2. Gambaran potensi sumber daya, peluang pasar dan analisis ekonomi usaha yang direncanakan untuk kelayakan usaha.
     a. Gambaran Potensi Sumber Daya
                   Kota Malang merupakan lahan subur di bidang perkebunan dan peternakan. Kota Malang telah terkenal dalam produksi buah, salah satunya apel. Di sisi lain produksi daging di kota Malang juga tinggi, sehingga dengan kata lain Kota Malang memiliki tingkat produksi buah apel dan bahan pembuatan bakso yang baik.
                   Besarnya jumlah sumber daya apel Malang seringkali menurunkan nilai ekonomisnya. Sedangkan bakso yang notabene merupakan makanan khas kota Malang, dapat dengan mudah ditemukan di kota ini. Di sana – sini banyak ditemui penjual bakso, namun tak banyak yang memberikan alternatif produk bakso kepada masyarakat sehingga masyarakat menjadi bosan.
         b. Peluang Pasar Dan Analisis Ekonomi
·         Peluang pasar
         Usaha makanan ini memiliki peluang pasar yang baik, mengingat sangat mudah untuk mendapatkan bahan baku kemudian ditinjau dari keberadaannya sebagai sebuah inovasi, tingkat persaingan usaha makanan ini relatif sedikit dan memiliki daya tarik tersendiri, ditambah lagi tingkat konsumsi makanan masyarakat setempat yang tinggi termasuk minat masyarakat untuk mencoba alternatif makanan yang ada.
·         Analisis ekonomi
1. Modal yang dikeluarkan
§  Pembelian bahan baku                              Rp. 1.400.000,00       

Total Biaya                                                Rp. 1.400.000,00
     
Maka harga pokoknya = 1.400.000,00/ 400 porsi
                                                                  =  Rp         3.500,00
                              Keterangan:
Modal yang dimaksud adalah modal pembelian bahan dasar pembuatan. Harga pokok ditentukan dengan membagi total biaya dengan banyak porsi yang dihasilkan yatu sejumlah 400 porsi.
2. Kas masuk
Bakso apel dijual dengan berbagai macam variasi produk. Misal dijual dengan harga jual Rp. 5.000,00, maka
Harga jual 400 porsi @ Rp 5000,00 = Rp. 2000.000,00
Keterangan:
Setelah mengetahui harga pokok, ditentukan perencanaan harga pasar yang nantinya akan menjadi kas masuk.
3. Perhitungan laba keseluruhan
§  Harga jual 400 porsi @ Rp 5000,00     = Rp.2.000.000,00
§  Harga pokok 400 porsi @ Rp.3500,00 = Rp.1.400.000,00

Laba yang didapat = (Rp. 2.000.000- Rp. 1.360.000)
                              =  Rp.   600.000,00
                              Keterangan:
Telah diperoleh perhitungan harga pokok dan harga jual 400 porsi bakso apel, maka dapat dilakukan perhitungan laba keseluruhan yang didapat.

4.Perhitungan Laba per porsi.
Laba per porsi = harga jual – harga pokok
                             = Rp. 5000 – Rp. 3500 = Rp.      1500,00.
Keterangan:
Berdasarkan data perhitungan harga pokok dan harga jual per porsi, maka laba per porsi dapat diperoleh dengan mengurangkan harga pokok per porsi dengan harga jual per porsi.

F.LAMPIRAN
I Daftar Riwayat Hidup Anggota Kelompok
1. Ketua Kelompok
1)      Nama lengkap                               : Achmad Mustopa S.
2)      NIM                                              : 120141400993
3)      Tempat dan Tanggal lahir             : Bojonegoro, 1 Juni 1994
4)      Jenis Kelamin                                : Laki - Laki
5)      Alamat Asal                                  : Bojonegoro, Jl. Tambangan 3 Tulungrejo
6)      Alamat di Malang                         : Sumbersari no. 234  lowokwaru -Malang.
7)      Fakultas/Jurusan/Universitas         : FIP/PLS/UM
8)      Pengalaman Organisasi                 :
1.            Ketua OSIS MA N 1 Bojonegoro (2010 – 2011)
2.            Anggota HMJ PLS UM. (2012)
Malang,  Desember 2013


Achmad Mustopa S.
NIM : 120141400993
Anggota 1
1)      Nama lengkap                               : Imroatul Jannah
2)      NIM                                              :  120141400978
3)      Tempat dan Tanggal lahir             : Banyuwangi, 10 September 1994
4)      Jenis Kelamin                                : Perempuan
5)   Alamat Asal                                   : dusun pandeman, rt:o2 rw:04, desa Serabarat,                       Kec.Bluto, Banyuwangi.
6)      Alamat di Malang                         : Jl. Bendungan Sutami 20B Malang.
7)      Fakultas/Jurusan/Universitas         : FIP/PLS/UM

Aggota 2
1)      Nama lengkap                               : Ratna Dewi Y.
2)      NIM                                              : 120141411467
3)      Tempat dan Tanggal lahir             : Blitar, 6 Juli 1994
4)      Jenis Kelamin                                : Perempuan
5)      Alamat Asal                                  : Jl. Mangga 70  Blitar
6)      Alamat di Malang                         : Jl. Veteran 15 Malang.
7)      Fakultas/Jurusan/Universitas         : FIP/PLS/UM



Anggota 3
1)      Nama lengkap                               : Rayi Rizki F
2)      NIM                                              : 120141400982
3)      Tempat dan Tanggal lahir             : Bandung, 19 Mei 1994
4)      Jenis Kelamin                                : Laki-Laki
5)      Alamat Asal                                  : Jl. Jeruk 100  Bandung
6)      Alamat di Malang                         : Jl. surabaya 10 Malang.
7)      Fakultas/Jurusan/Universitas         : FIP/PLS/UM


Anggota 4

1)      Nama lengkap                               : Rifadhil septian M.
2)      NIM                                              : 120141411451
3)      Tempat dan Tanggal lahir             : Pasuruan, 29 September 1994
4)      Jenis Kelamin                                : Laki-Laki
5)      Alamat Asal                                  : Jl. Gajahyana 15  Pasuruan
6)      Alamat di Malang                         : Jl. Morjosari 8 Malang.
7)      Fakultas/Jurusan/Universitas         : FIP/PLS/UM

Anggota 5
1)      Nama lengkap                               : Teni Ariyanti
2)      NIM                                              : 120141400979
3)      Tempat dan Tanggal lahir             : Bandung, 6 November 1994
4)      Jenis Kelamin                                : Perempuan
5)      Alamat Asal                                  : ketapang  Bandung
6)      Alamat di Malang                         : Asrama Putri UM malang.
7)      Fakultas/Jurusan/Universitas         : FIP/PLS/UM

Anggota 6
1)      Nama lengkap                               : Sandi Permana
2)      NIM                                              : 209141422368
3)      Tempat dan Tanggal lahir             : Trenggalek, 1November 1991
4)      Jenis Kelamin                                : Laki-laki
5)      Alamat Asal                                  : Jl. Joyoboyo  12 Trenggalek
6)      Alamat di Malang                         : Jl. Jombang 32 Malang
7)      Fakultas/Jurusan/Universitas         : FIP/PLS/UM
Malang,  Desember 2013

             Sandi Permana
      Nim 2010141422368






Tidak ada komentar:

Posting Komentar